INDUSTRI

Industri

Pada tahun 2008 di Kabupaten Sarolangun terdapat unit usaha di sektor industri sebanyak 306 unit dengan jumlah tenaga kerja yang ada sebanyak 1.175 orang. Perusahaan industri ini tersebar di 10 (sepuluh) kecamatan. Adapun unit usaha dan tenaga kerja di sektor industri ini adalah sebagai berikut :

1. Moulding dengan unit usaha sebanyak 11 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 161 orang
2. Industri Bata dengan unit usaha sebanyak 71 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 336 orang
3. Anyaman Bambu dengan unit usaha sebanyak 5 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 28 orang
4. Meubel Kayu dengan unit usaha sebanyak 85 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 307 orang
5. Roti dengan unit usaha sebanyak 7 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 31 orang
6. Dodol dengan unit usaha sebanyak 10 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 22 orang
7. Gula Merah dengan unit usaha sebanyak 44 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 88 orang
8. Tahu dengan unit usaha sebanyak 11 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 42 orang
9. Tempe dengan unit usaha sebanyak 8 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 25 orang
10. Kerupuk dengan unit usaha sebanyak 19 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 62 orang
11. Keripik Pisang dengan unit usaha sebanyak 21 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 41 orang
12. Keripik Ubi dengan unit usaha sebanyak 14 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 32 orang

Jumlah industri hasil pertanian dan kehutanan pada tahun 2008 berjumlah 140 unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 646 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 122.056.452.000,-, yang terdiri dari jenis industri :

1. Tempe sebanyak 8 unit, tenaga kerja 25 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 417.275.000,-
2. Tahu sebanyak 13 unit, tenaga kerja 45 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 798.275.000,-
3. Kerupuk sebanyak 51 unit, tenaga kerja 140 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 855.117.000,-
4. Air Mineral/Jamu sebanyak 1 unit, tenaga kerja 1 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 20.705.000,-
5. Moulding dan komp. Bahan sebanyak 39 unit, tenaga kerja 258 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 86.062.416.000,-
6. Barang Kerajinan Kayu sebanyak 1 unit, tenaga kerja 2 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 139.572.000,-
7. Industri Percetakan sebanyak 26 unit, tenaga kerja 81 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 1.763.092.000,-
8. Crumb Rubber sebanyak 1 unit, tenaga kerja 112 orang dengan nilai investasi sebesar Rp. 32.000.000.000,-